Asbabul Nuzul

Asbabun Nuzul Surah Al-Ma’idah (5) ayat 15 dan 18

Foto: Pixabay
47views

Asbabun Nuzul Surah Al-Ma’idah (5) ayat 15

يٰٓاَهْلَ الْكِتٰبِ قَدْ جَاۤءَكُمْ رَسُوْلُنَا يُبَيِّنُ لَكُمْ كَثِيْرًا مِّمَّا كُنْتُمْ تُخْفُوْنَ مِنَ الْكِتٰبِ وَيَعْفُوْا عَنْ كَثِيْرٍەۗ قَدْ جَاۤءَكُمْ مِّنَ اللّٰهِ نُوْرٌ وَّكِتٰبٌ مُّبِيْنٌۙ

“Hai, Ahli Kitab, sesungguhnya telah datang kepadamu Rasul Kami, menjelaskan kepadamu banyak dari isi Al-Kitab yang kamu sembunyikan, dan banyak (pula yang) dibiarkannya. Sesungguhnya telah datang kepadamu cahaya dari Allah, dan kitab yang menerangkan.”

Sebab Turunnya Ayat

Ibnu Jarir meriwayatkan dari Ikrimah bahwasanya ia berkata, “Sesungguhnya Nabi ﷺ didatangi oleh orang-orang Yahudi menanyakan tentang hukum rajam, kemudian Rasulullah ﷺ mengatakan kepada mereka, “Siapa dari kalian yang paling pandai?” Mereka pun menunjuk Ibnu Shuriya. Lalu, Rasulullah ﷺ menyumpahnya dengan Zat yang menurunkan Taurat kepada Musa dan Zat yang mengangkat Gunung Tursina, serta dengan perjanjian-perjanjian yang ditetapkan atas mereka sampai ia gemetaran. Lalu, ia pun berkata, “Sesungguhnya ketika banyak orang yang dibunuh karena melakukan zina, akhirnya kami hanya menghukum pelakunya dengan cambuk 100 kali dan kepalanya digunduli”. Akhirnya, orang Yahudi yang melakukan zina itu pun dirajam.

BACA JUGA: Asbabun Nuzul Surah AL-Ma’idah (5) ayat 11

Allah kemudian menurunkan firman-Nya, “Hai, Ahli Kitab, sesungguhnya telah datang kepadamu Rasul Kami, menjelaskan kepadamu banyak dari isi Al-Kitab yang kamu sembunyikan, dan banyak (pula yang) dibiarkannya. Sesungguhnya telah datang kepadamu cahaya dari Allah, dan kitab yang menerangkan. Dengan kitab itulah Allah menunjuki orang-orang yang mengikuti keridhaan-Nya ke jalan keselamatan, dan (dengan kitab itu pula) Allah mengeluarkan orang-orang itu dari gelap gulita kepada cahaya yang terang benderang dengan seizin-Nya, dan menunjuki mereka ke jalan yang lurus”.

Asbabun Nuzul Surah Al-Ma’idah (5) ayat 18

وَقَالَتِ الْيَهُوْدُ وَالنَّصٰرٰى نَحْنُ اَبْنٰۤؤُا اللّٰهِ وَاَحِبَّاۤؤُهٗ ۗ قُلْ فَلِمَ يُعَذِّبُكُمْ بِذُنُوْبِكُمْ ۗ بَلْ اَنْتُمْ بَشَرٌ مِّمَّنْ خَلَقَۗ يَغْفِرُ لِمَنْ يَّشَاۤءُ وَيُعَذِّبُ مَنْ يَّشَاۤءُۗ وَلِلّٰهِ مُلْكُ السَّمٰوٰتِ وَالْاَرْضِ وَمَا بَيْنَهُمَا ۖوَاِلَيْهِ الْمَصِيْرُ

“Orang-orang Yahudi dan Nasrani mengatakan, ‘Kami ini adalah anak-anak Allah dan kekasih-kekasih-Nya’. Katakanlah, ‘Maka mengapa Allah menyiksa  kamu karena dosa-dosamu?’ (Kamu bukanlah anak-anak Allah dan kekasih-kekasih-Nya), tetapi kamu adalah manusia (biasa) di antara orang-orang yang diciptakan-Nya. Dia mengampuni siapa yang dikehendaki-Nya dan menyiksa siapa yang dikehendaki-Nya. Dan kepunyaan Allah-lah kerajaan antara keduanya. Dan kepada Allah-lah kembali (segala sesuatu).”

Sebab Turunnya Ayat

Diriwayatkan oleh Ibnu Ishaq dari Ibnu Abbas bahwasanya ia berkata, “Rasulullah ﷺ mendatangi Nu’man bin Qushai, Bahr bin Umar, dan Syasy bin Adi. Lalu, mereka berbincang-bincang dan beliau mengajak mereka masuk Islam dan memperingatkan mereka akan siksa Allah. Lalu, mereka berkata, ‘Engkau tidak bisa membuat kami takut, wahai Muhammad. Kami adalah anak-anak dan kekasih Allah sebagaimana dikatakan oleh orang Nasrani terhadap diri mereka.’ Maka Allah menurunkan firman-Nya, ‘Orang-orang Yahudi dan Nasrani mengatakan, ‘Kami ini adalah anak-anak Allah dan kekasih-kekasih-Nya.’”

BACA JUGA: Asbabun Nuzul Surah Al-Ma’idah (5) ayat 6

Ibu Ishak juga meriwayatkan dari Ibnu Abbas, ia berkata, Rasulullah ﷺ mengajak orang-orang Yahudi masuk Islam, tetapi mereka tidak mau. Maka, Mu’adz bin Jabal dan Sa’ad bin Ubadah berkata kepada mereka, “Wahai, orang-orang Yahudi, bertakwalah kepada Allah. Demi Allah, kalian sebenarnya tahu bahwa beliau adalah Rasulullah. Sungguh kalian telah menyebutkan tentang beliau dan sifat-sifat yang sesuai dengan beliau kepada kami sebelum beliau diutus.”

Maka, Rafi’ bin Huraimalah dan Wahab bin Yahudza berkata, “Kami tidak pernah mengatakan tentang hal itu sama sekali. Dan, setelah Musa, Allah tidak lagi menurunkan kitab dan tidak pula mengutus seorang rasul sebagai pemberi peringatan dan pembawa berita gembira”. Lalu, Allah menurunkan firman-Nya, “Hai Ahli Kitab, sesungguhnya telah datang kepadamu Rasul Kami, menjelaskan kepadamu.”[]

SUMBER: ASBABUN NUZUL: Sebab-Sebab Turunnya Ayat Al-Quran, Penulis: Imam As-Suyuthi, Penerbit: Pustaka Al-Kautsar

 

Ikuti kami selengkapnya di:

WhatsApp Group : https://chat.whatsapp.com/G5ssUWfsWPCKrqu4CbNfKE
Instagram: https://instagram.com/pusatstudiquran?igshid=NTc4MTIwNjQ2YQ==
Facebook Fanspage : https://www.facebook.com/profile.php?id=61550224142533&mibextid=ZbWKwL

Leave a Response