Asbabul Nuzul

Asbabun Nuzul Surah Al-Baqarah ayat 108, 113, dan 114

Foto: Unsplash
50views

Ayat 108

اَمْ تُرِيْدُوْنَ اَنْ تَسْـَٔلُوْا رَسُوْلَكُمْ كَمَا سُىِٕلَ مُوْسٰى مِنْ قَبْلُ ۗوَمَنْ يَّتَبَدَّلِ الْكُفْرَ بِالْاِيْمَانِ فَقَدْ ضَلَّ سَوَاۤءَ السَّبِيْلِ

Ataukah kamu menghendaki untuk meminta Rasulmu (Nabi Muhammad) seperti halnya Musa (pernah) diminta (Bani Israil) dahulu? Siapa yang mengganti iman dengan kekufuran, sungguh, dia telah tersesat dari jalan yang lurus.

Sebab Turunnya Ayat

Diriwayatkan oleh Ibnu Abi Hatim dari jalur Sa’id atau Ikrimah dari Ibnu Abbas r.a. berkata, “Rafi bin Huraimalah dan Wahhab bin Zaid berkata kepada Rasulullah Saw., ‘Wahai Muhammad! Datangkanlah kepada kami kitab yang engkau turunkan kepada kami dari langit yang dapat kami baca, atau pancarkanlah untuk kami sungai-sungai, maka kami akan mengikutimu dan mempercayaimu’, maka turunlah ayat dalam perkara ini, ‘Ataukah kamu menghendaki untuk meminta Rasulmu (Nabi Muhammad) seperti halnya Musa (pernah) diminta (Bani Israil) dahulu? Siapa yang mengganti iman dengan kekufuran, sungguh, dia telah tersesat dari jalan yang lurus.

Bahwasanya Huyay bin Akhtab dan Abu Yasir bin Akhtab adalah dua orang yang sangat benci dan dengki kepada orang-orang Arab karena Allah telah mengutus Rasul-Nya dari mereka, dan mereka berdua sangat teguh dan gigih untuk menjatuhkan setiap orang dari Islam, maka Allah menurunkan firman-Nya pada dua orang tersebut, “Banyak di antara Ahlulkitab menginginkan agar mereka dapat mengembalikan kamu setelah kamu beriman menjadi kafir kembali karena rasa dengki dalam diri mereka….” (QS. Al-Baqarah [2]: 109)

Diriwayatkan oleh Ibnu Jarir dari Mujahid berkata, “Orang-orang Quraisy meminta kepada Nabi Saw. untuk mengubah bukit Shafa menjadi emas”, dan Rasulullah menjawab, “Iya dan itu bagi kalian seperti hidangan Bani Israil jika kalian kafir”, maka mereka menolak dan Kembali. Maka, turunlah firman Allah, “Ataukah kamu menghendaki untuk meminta Rasulmu (Nabi Muhammad) seperti halnya Musa (pernah) diminta (Bani Israil) dahulu?

BACA JUGA: Asbabun Nuzul Surah Al-Baqarah Ayat 104 dan 106

Diriwayatkan dari As-Suddi berkata, “Orang-orang Arab meminta kepada Nabi Saw. agar beliau dapat mendatangkan Allah agar mereka dapat melihat-Nya secara langusng, maka turunlah ayat ini.”

Diriwayatkan dari Abul Aliyah berkata, “Seseorang berkata kepada Nabi Saw., “Wahai Rasulullah, seandainya saja kaffarat kami seperti kaffarat orang-orang Bani Israil!” Rasulullah Saw. bersabda, “Apa yang Allah berikan kepada kalian adalah lebih baik. Bahwasanya orang-orang Bani israil jika melakukan kesalahan, maka ia akan mendapatkan kesalahan tersebut dan kaffarat-nya tertulis di pintu rumahnya, jika ia memenuhi kaffarat-nya, maka ia akan mendapatkan kenistaan di dunia, dan jika ia tidak memenuhi kaffarat tersebut, maka ia akan mendapatkan kenistaan di akhirat, dan Allah telah memberikan kepada kalian lebih baik dari itu, Allah berfirman, Siapa yang mengganti iman dengan kekufuran, sungguh, dia telah tersesat dari jalan yang lurus.’ Shalat lima waktu, Jumat ke Jumat adalah kaffarat di antaranya, maka Allah menurunkan firman-Nya, ‘Ataukah kamu menghendaki untuk meminta Rasulmu (Nabi Muhammad) seperti halnya Musa (pernah) diminta (Bani Israil) dahulu? Siapa yang mengganti iman dengan kekufuran, sungguh, dia telah tersesat dari jalan yang lurus.’”

BACA JUGA: Asbabun Nuzul Surah Al-Baqarah ayat 99-100 dan 102

Ayat 113

وَقَالَتِ الْيَهُوْدُ لَيْسَتِ النَّصٰرٰى عَلٰى شَيْءٍۖ وَّقَالَتِ النَّصٰرٰى لَيْسَتِ الْيَهُوْدُ عَلٰى شَيْءٍۙ وَّهُمْ يَتْلُوْنَ الْكِتٰبَۗ كَذٰلِكَ قَالَ الَّذِيْنَ لَا يَعْلَمُوْنَ مِثْلَ قَوْلِهِمْ ۚ فَاللّٰهُ يَحْكُمُ بَيْنَهُمْ يَوْمَ الْقِيٰمَةِ فِيْمَا كَانُوْا فِيْهِ يَخْتَلِفُوْنَ

Orang Yahudi berkata, “Orang Nasrani itu tidak menganut sesuatu (agama yang benar)” dan orang-orang Nasrani (juga) berkata, “Orang-orang Yahudi tidak menganut sesuatu (agama yang benar),” padahal mereka membaca Kitab. Demikian pula orang-orang yang tidak berilmu (musyrik Arab) berkata seperti ucapan mereka itu. Allah akan memberi putusan di antara mereka pada Hari Kiamat tentang apa (agama) yang mereka perselisihkan.

Sebab Turunnya Ayat

Diriwayatkan oleh Ibnu Abi Hatim dari jalur Sa’id atau Ikrimah dari Ibnu Abbas r.a. berkata, “Ketika orang-orang Nasrani dan Najran dating menemui Rasulullah Saw., maka mereka didatangi juga oleh para rahib-rahib Yahudi dan kemudian mereka bertikai, maka Rafi bin Huraimalah berkata kepada orang-orang Nasrani, ‘Sesungguhnya kalian tidak mempunyai suatu pegangan dan ia mengingkari Nabi Isa dan Injil. Maka, seseorang dari Nasrani berkata kepada orang-orang Yahudi, ‘Sesungguhnya kalian yang tidak mempunyai suatu pegangan,’ dan ia mengingkari kenabian Musa dan juga mengingkari Taurat. Maka, Allah menurunkan firman-Nya dalam perkataan ini, ‘Orang Yahudi berkata, “Orang Nasrani itu tidak menganut sesuatu (agama yang benar)…”, hingga akhir ayat.

BACA JUGA: Asbabun Nuzul Surah Al-Baqarah Ayat 94 dan 97

Ayat 114

وَمَنْ اَظْلَمُ مِمَّنْ مَّنَعَ مَسٰجِدَ اللّٰهِ اَنْ يُّذْكَرَ فِيْهَا اسْمُهٗ وَسَعٰى فِيْ خَرَابِهَاۗ اُولٰۤىِٕكَ مَا كَانَ لَهُمْ اَنْ يَّدْخُلُوْهَآ اِلَّا خَاۤىِٕفِيْنَ ەۗ لَهُمْ فِى الدُّنْيَا خِزْيٌ وَّلَهُمْ فِى الْاٰخِرَةِ عَذَابٌ عَظِيْمٌ

Siapakah yang lebih zalim daripada orang yang melarang masjid-masjid Allah digunakan sebagai tempat berzikir di dalamnya dan berusaha merobohkannya? Mereka itu tidak pantas memasukinya, kecuali dengan rasa takut (kepada Allah). Mereka mendapat kehinaan di dunia dan mendapat azab yang berat di akhirat.

Sebab Turunnya Ayat

Diriwayatkan oleh Ibnu Abu Hatim dari jalur yang sudah disebutkan pada ayat seelumnya, bahwasanya orang-orang Quraisy melarang Nabi Saw. untuk melaksanakan shakat di Ka’bah dalam Masjidil Haram, maka Allah menurunkan firman-Nya, “Siapakah yang lebih zalim daripada orang yang melarang masjid-masjid Allah digunakan sebagai tempat berzikir di dalamnya dan berusaha merobohkannya?

Dan diriwayatkan oleh Ibnu Jarir dari Ibnu Zaid berkata, “Ayat ini turun pada orang-orang Musyrik ketika melarang dan menghadang Nabi Saw. untuk masuk ke kota Mekkah ketika hari Al-Hudaibiyah.”[]

 

Sumber: Asbabun Nuzul: Sebab-Sebab Turunnya Ayat-Ayat Al-Quran, karya Imam As-Suyuthi, penerbit Pustaka Al-Kautsar

Ikuti kami selengkapnya di:

WhatsApp Group : https://chat.whatsapp.com/G5ssUWfsWPCKrqu4CbNfKE
Instagram: https://instagram.com/pusatstudiquran?igshid=NTc4MTIwNjQ2YQ==
Facebook Fanspage : https://www.facebook.com/profile.php?id=61550224142533&mibextid=ZbWKwL

Leave a Response