Keterbatasan waktu terjadinya mukjizat yang dimiliki oleh para nabi terdahulu merupakan indikasi ketidakkekalan agama dan hukum yang mereka bawa. Artinya, ajaran yang dibawa hanya berlaku untuk kaumnya saat itu. Sebaliknya, mukjizat Al-Quran membuktikan bahwa kenabian Nabi Muhammad tidak dapat dibatasi secara sementara karena risalah beliau bersifat universal dan mewakili puncak dari semua agama sebelumnya.
Al-Quran adalah pesan yang memperlihatkan kepada umat manusia sebuah mukjizat yang permanen dan abadi, yang berkembang seiring berjalannya waktu. Sebagaimana pesan dalam Al-Quran dapat memberikan bukti yang meyakinkan kepada orang-orang pada masa lalu, pesan Al-Quran juga dapat memberikan dampak yang sama kepada orang-orang pada masa depan.
Oleh karena itu, Al-Quran dihadirkan sebagai mukjizat yang permanen dan abadi, perwujudan akhir wahyu Allah Swt. Hal ini sebagaimana firman Allah dalam Surah Al-An’am (6) ayat 115:
وَتَمَّتْ كَلِمَتُ رَبِّكَ صِدْقًا وَّعَدْلًاۗ لَا مُبَدِّلَ لِكَلِمٰتِهٖ ۚوَهُوَ السَّمِيْعُ الْعَلِيْمُ
Telah sempurna kalimat Tuhanmu (Al-Qur’an) dengan (mengandung) kebenaran dan keadilan. Tidak ada (seorang pun) yang dapat mengubah kalimat-kalimat-Nya. Dia Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui.
BACA JUGA: Kebenaran Al-Quran dalam Pandangan Ilmuwan
Bagi umat Islam, kemukjizatan Al-Quran bukan hanya persoalan keyakinan saja, melainkan juga bagi para ulama dan peneliti adalah persoalan keyakinan ilmiah.
Al-Quran memiliki kelengkapan dan kekayaan yang luar biasa yang berhubungan dengan pandangan dunia dan konten ilmiahnya. Kemampuan Al-Quran untuk membimbing tidak hanya dalam aspek spiritual terhadap individu dan masyarakat, tetapi juga dalam bidang lingkungan alam dan misteri kehidupan. Masih banyak hal ajaib yang terkandung dalam Al-Quran yang perlu diselidiki dan menunggu pembuktian melalui penelitian lebih lanjut.
Kekekalan Al-Quran akan senantiasa terjaga karena Allah yang memeliharanya. Hal ini sebagaimana firman Allah dalam Quran Surah Al-Hijr (15) ayat 9:
اِنَّا نَحْنُ نَزَّلْنَا الذِّكْرَ وَاِنَّا لَهٗ لَحٰفِظُوْنَ
Sesungguhnya Kami-lah yang menurunkan Al-Quran dan pasti Kami (pula) yang memeliharanya.
Demikianlah Al-Quran sebagai mukjizat hadir menjadi penyempurna semua kitab yang Allah pernah turunkan. Wallahu a’lam.[]
Sumber: https://www.al-islam.org/authenticity-quran-shaykh-muslim-bhanji/scientific-miracle-quran
Ikuti kami selengkapnya di:
WhatsApp Group : https://chat.whatsapp.com/G5ssUWfsWPCKrqu4CbNfKE
Instagram: https://instagram.com/pusatstudiquran?igshid=NTc4MTIwNjQ2YQ==
Facebook Fanspage : https://www.facebook.com/profile.php?id=61550224142533&mibextid=ZbWKwL
